Her husband, who had just walked in, saw her crying and asked her:- ‘What happened?’
She answered- ‘Read this. It is one of my students’ essay.’
‘Oh God, tonight I ask you something very special:
Make me into a television. I want to take its place and live like the TV in my house.
Have my own special place, and have my family around ME.
To be taken seriously when I talk….
I want to be the centre of attention and be heard without interruptions or questions.
I want to receive the same special care that theTV receives even when it is not working.
Have the company of my dad when he arrives home from work, even when he is tired.
And I want my mom to want me when she is sad and upset, instead of ignoring me…
And… I want my brothers to fight to be with me…
I want to feel that family just leaves everything aside, every now and then, just to spend some time with me.
And last but not least, ensure that I can make them all happy and entertain them…
Lord I don’t ask you for much… I just want to live like a TV.’
At that moment the husband said: – ‘My God, poor kid. What horrible parents!’
The wife looked up at him and said: – ‘That essay is our son’s!!!
w/ Bahasa Indonesia :
Seorang guru dari sekolah dasar meminta murid2nya untuk membuat sebuah essay tentang apa yang ingin Tuhan lakukan untuk mereka . Pada hari akhir , saat menandai essay , dia membaca salah satu essay yang membuatnya sangat emosional . suaminya yang baru saja masuk , melihat istrinya menangs dan bertanya "apa yang terjadi ?"
dia menjawab "baca ini , salah satu essay dari muridku" .
oh tuhan malam ini aku memohon kepadaMu sesuatu yang sangat spesial , buatlah aku menjadi TV . aku ingin mengambil tempat dan hdup seperti TV dirumahku . mempunyai tempat yang istimewa dan ada keluarga yang selalu ada di sekelling AKU .
menjadi serius ketika aku Berbicara .
aku ingin menjadi pusat perhatian dan didengarkan tanpa ada interupsi atau pertanyaan .
aku ingin menerima perlakuan khusus yang sama seperti TV sekalipun it rusak .
menemani ayahku saat dia baru pulang kerja bahkan saat dia kelelahan .
dan aku mau ibuku menginginkanku saat dia sedih dan bingung , bukannya malah mengabaikanku .
dan aku ingin sodara2ku berjuang untuk bersamaku .
aku ingin merasakan keluargaku meninggalkan masalah , sekarang dan nanti hanya untuk menghabskan waktu bersamaku .
and at last but not least , memastikan bahwa aku bisa membuat mereka semua senang dan ceria .
Tuhan aku tidak banyak memnta , aku hanya ingin hidup seperti TV'
Pada saat it suaminya berkata , "oh Tuhan , anak yang malang . Orang tuanya sangat mengecewakan !"
Istrinya menatapnya dan berkata , "essay ini adalah milik anak kita !!
dia menjawab "baca ini , salah satu essay dari muridku" .
oh tuhan malam ini aku memohon kepadaMu sesuatu yang sangat spesial , buatlah aku menjadi TV . aku ingin mengambil tempat dan hdup seperti TV dirumahku . mempunyai tempat yang istimewa dan ada keluarga yang selalu ada di sekelling AKU .
menjadi serius ketika aku Berbicara .
aku ingin menjadi pusat perhatian dan didengarkan tanpa ada interupsi atau pertanyaan .
aku ingin menerima perlakuan khusus yang sama seperti TV sekalipun it rusak .
menemani ayahku saat dia baru pulang kerja bahkan saat dia kelelahan .
dan aku mau ibuku menginginkanku saat dia sedih dan bingung , bukannya malah mengabaikanku .
dan aku ingin sodara2ku berjuang untuk bersamaku .
aku ingin merasakan keluargaku meninggalkan masalah , sekarang dan nanti hanya untuk menghabskan waktu bersamaku .
and at last but not least , memastikan bahwa aku bisa membuat mereka semua senang dan ceria .
Tuhan aku tidak banyak memnta , aku hanya ingin hidup seperti TV'
Pada saat it suaminya berkata , "oh Tuhan , anak yang malang . Orang tuanya sangat mengecewakan !"
Istrinya menatapnya dan berkata , "essay ini adalah milik anak kita !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar